SEGERA PPDB TAHUN PELAJARAN 2020 / 2021 SMP ISLAM YOGYAKARTA

"IMAN ILMU AMAL TRAMPIL MANDIRI"

Selasa, 18 Oktober 2011

Doa Saat Angin Kencang


Dari Salamah bin 'Amr bin Al Akwa' radhiyallahu 'anhu, berkata: " Nabi Shallallahu 'alaihi Wasallam ketika angin bertiup kencang, beliau berdoa:
"Allahumma Laqihan Laa 'aqiima"
Artinya :
Ya Allah, datangkan angin ini dengan membawa air bukan angin tanpa membawa air) "

Artikel Terkait :

Senin, 10 Oktober 2011

Doa Setelah Shalat

Allahumma a’inny ‘alaa dzikrika wa syukrika wa husni ‘ibadatik.

(Ya Allah, tolonglah aku dalam mengingatMu dan bersyukur kepadaMu dan beribadah kepadaMu dengan sebaik-baiknya).

Kalimat dzikir di atas merupakan wasiat Rasulullah SAW kepada sahabatnya Muadz bin Jabal. Suatu hari, Rasulullah memegang tangan Muadz dan bersabda, “Wahai Muadz, demi Allah sesungguhnya aku meyanyangimu karena Allah. Lalu beliau bersabda kembali, “Aku berwasiat kepadamu wahai Muadz, janganlah sekali-kali engkau tinggalkan seusai setiap shalat untuk mengucapkan, Allahumma a’inny ‘alaa dzikrika wa syukrika wa husni ‘ibadatik.

Sunnah hukumnya bagi kaum muslimin untuk melakukan dzikir setelah shalat farhu lima waktu. Bahkan juga disunnatkan membaca dzikir-dzikir setelah melakukanshalat-shalat sunnat. Ada banyak hadits Nabi SAW yang shahih berkenaan dengan dzikir setelah selesai melaksanakan shalat. Sedangkan lafadz-lafadz (bacaan-bacaan) dzikir yang diajarkan pun berbeda-beda antara satu dengan lainnya.

Dalil yang masyhur tentang dzikir dan do’a setelah selesai shalat adalah haditz dari Abi Umamah RA yang menceritakan bahwa Rasulullah SAW pernah ditanya oleh salah seorang sahabatnya, “Kapankah doa didengar (dimustajabkan) oleh Allah?” Rasulullah menjawab, “Doa yang dilakukan di tengah malam dan setelah selesai melaksanakan shalat fardhu lima waktu.” (HR. Imam Turmidzi)

Setelah dzikir di atas, masih banyak kalimat dzikir yang lain yang baik untuk didawamkan seusai shalat, seperti diajarkan Rasulullah SAW. Di antaranya, “Allahumma ajjirni minannaar (Ya Allah selamatkan aku daripada azab neraka).”

Dalam hadits yang diriwayatkan oleh Harits At-Tamimi RA, dijelaskan, Rasulullah mengajarkan kepada Al-Harits secara diam-diam (berbisik). Kata beliau, ”Apabila engkau telah selesai mengerjakan shalat maghrib, maka bacalah olehmu, ”Allahumma ajjirni minannaar (Ya allah selamatkanlah aku daripada azab neraka”) sebanyak tujuh kali, karena apabila engkau mati pada malam itu ketika engkau telah membaca doa tadi, maka wajib atasmu apa yang kau minta itu. Apabila engkau selesai shalat Subuh, maka bacalah doa yang sama sebanyak tujuh kali, karena sesungguhnya jika engkau mati di siang harinya, maka wajiblah atasmu apa yang engkau minta (yakni kebebasan dari neraka).” (HR. Muslim dan Abu Dawud).

Demikianlah wasiat Rasulullah kepada para sahabatnya. dan tentu baik diamalkan umat Islam pada umumnya.

Kamis, 06 Oktober 2011

Bimtek KTSP

SMP Islam Yogyakarta mengadakan Bimtek KTSP Tahun 2011 mulai Senin - Selasa, 03 - 11 Oktober 2011 setelah KBM, dilaksanakan jam 12.45 - 17.00 WIB.
Kegiatan Bimtek KTSP ini diikuti oleh semua Guru SMP Islam Yogyakarta dengan mengghadirkan narasumber :
  • Drs. Edy Heri Suasana, M.Pd. (Kepala Dinas Pendidikan Kota Yogyakarta)
  • Drs. Sugeng Mulyo Subono (Kabid Dikdas Dinas Pendidikan Kota Yogyakarta)
  • Priyo Sambodo, SPd
  • Drs. Mutiek Atmaji
  • Drs. Soewidyo (Pengawas)
  • Drs. Subroto Suprihatin (Pengawas)
  • Dra. Sri Indah Budiarti, M.Si.(Pengawas)
  • Drs. Arif Wicaksono
  • Drs. Rudi Darmawan, M.Pd.
Materi Bimtek meliputi :

Entri Populer (Top Ten)

Reguler dan Boarding - Jogja Islamic School